MAKASSAR - Kasus penembakan oknum TNI Angkatan Laut terhadap dua pemuda di Kota Makassar, Sulawesi Selatan menemui titik baru.
Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib menegaskan, penanganan kasus tersebut ditangani sepenuhnya oleh Pomal TNI Angkatan Laut Lantamal VI Makassar. Kendati demikian, Polrestabes Kota Makassar tetap mendalami terkait orang tak dikenal yang diduga melakukan pencurian handphone dan memicu terjadinya keributan hingga berujung tertembaknya dua korban.
Oknum TNI Angkatan Laut Koptu SB diduga melakukan dua pemuda, salah satunya tewas pada Minggu 5 Mei 2024 dini hari. Sementara satu orang lagi masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo Makassar.
Terduga pelaku, yakni Koptu SB telah diproses hukum di pusat Polisi Militer Angkatan Laut Lantamal VI Makassar.
Sebelumnya diketahui, terjadi keributan antar dua kelompok pemuda di Jalan Buta-Buta Ca'di, Kecamatan Tallo, Kota Makassar pada Minggu dini hari 5 Mei 2024. Keributan itu melibatkan antara dua kampung bertetangga, dan berujung terjadinya insiden dugaan tindak pidana penembakan terhadap dua warga.
Masing-masing korban luka tembak atas nama insial PR (18) meregang nyawa setelah terkena luka tembak pada bagian kepala dan korban lainnya yakni inisial Fl (16), luka tembak pada bagian dada sebelah kanan dan dirawat inap di Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo Makassar.
(Arief Setyadi )