PEKANBARU - Jembatan Warna-Warni di Tebingtinggi, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, ambruk. Sebelum ambruknya jembatan ke sungai, sempat diabadikan warga dalam sebuah video dan viral di media sosial.
Dari video yang beredar di media sosial berdurasi 1 menit 41 detik, sebelum jembatan bercat warna warni ini amruk dan jatuh ke sungai, tampak banyak warga berkerumun di kedua ujung jembatan.
Kemudian saat jembatan yang dibangun tahun 2002 ini mulai mengeluarkan bunyi krek-krek, warga mengabadilkan. Tidak lama jembatan mulai bergetar dan suarakanpun makin besar. Warga pun berteriak "Awas, jembatan mau runtuh, awas jangan ada yang lewat".
Tidak berapa lama, bruk jembatan pun robah dan jatuh ke sungai. Sebagian warga yang berada di dua ujung jembatan lari tunggang langgang melihat jembatan runtuh.
Diketahui, jembatan yang runtuh itu adalah Jembatan Panglima Sampul. Jembatan tersebut menghubung Desa Alai dengan Desa Gogok Darussalam Kecamatan Tebingtinggi.
Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Kurnia Setyawan menyatakan bahwa jembatan itu ambruk pada Rabu (22/5/2024) sekira pukul 11.00 WIB. Saat kejadian, sejumlah anggotanya ada di lokasi.
"Kita dapat informasi dari warga, kalau jembatan itu renggang. Saya perintahkan Kapolsek Tebingtinggi ke lokasi untuk menjaga masyarakat agar jangan melintasijembatan. Saat anggota berjaga itulah, tiba tiba jembata ambruk, kaget juga anggota kita, karena gak nyangka jembatan bakal ambruk," kata Kurnia.