PADANG - Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi Ansharullah melantik penjabat (Pj) Wali Kota Payakumbuh Suprayitno di istana Gubernur Sumbar, sekaligus serah terima SK perpanjangan masa jabatan dari Menteri Dalam Negeri, penjabat Bupati Kepulauan Mentawai Fernando Jongguran Simanjuntak.
"Meski yang saya lantik ini teman saya kuliah (Unand-Red), bapak Suprayitno tapi bukan saya dekinganya ya," katanya, Senin (27/5/2024).
Mahyeldi mengingatkan jauh kan kalau ada yang mengaku-ngaku teman gubernur, teman apapun apa tidak usah dilayani. "Kalau seandainya bapak ibu diajaknya untuk melanggar aturan jangan mau, kita ingin memberikan terbaik untuk bangsa ini karena kita inginkan terbaik untuk rakyat ini ketika," ujarnya.
Kata, Mahyeldi, siapa saja yang mengajak untuk melanggar aturan, maka jangan ikuti tetaplah konsisten ini dengan aturan-aturannya sehingga memang bangsa dan daerah ini betul-betul dibawa kepada alur yang benar. “Walikota adalah kepala daerah, walaupun prosesnya tidak melalui pemilihan ini menjadi bupati, Walikota tanpa pemilihan setelah itu makanya judulnya PJ,” katanya.
Suprayitno berasal Kepala Biro Organisasi dan Tata Laksana, Setjen Kemendagri dan dilanjutkan sebagai Direktur Singkronisasi Urusan Pemerintah Daerah II, Ditjen Bina Banda, Kemendagri PLH Direktur P, Ditjen Bina Banda.
Suprayitno ini menggantikan Pj Wali Kota Payakumbuh menggantikan Pj sebelumnya Jasman. Menurut SK Menteri Dalam Negeri Nomor: 100.2.1.3-3738 tahun 2023, Jasman seharusnya menjabat hingga September 2024.
Sementara Pj Bupati Kepulauan Mentawai Fernando Jongguran Simanjuntak, masa jabatannya sejak dilantik sampai ada bupati definitif dilantik tahun ini. Dia menjadi Pj bupati sejak dilantik pada 24 Mei 2023 kemudian diperpanjang hari ini.
(Khafid Mardiyansyah)