PAINAN - Warga Koto Durian, Nagari Pelangai Kaciak, Kecamatan Ranah Pesisir, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat geger setelah terjadi perkelahian antara ipar dan keponakan, satu orang tewas atas nama Bakri alias Kuri (62), dan anaknya Iwan Efendi (20), dada kirinya berlubang ditusuk pisau.
Kapolsek Ranah Pesisir, AKP Dedi Arma membenarkan kejadian tersebut, itu terjadi sekira pukul 05.30 WIB kemarin Senin (27/5), dimana korban Iwan hendak pergi ke sungai, kemudian dari seberang jalan tersangka Kasian (72) menanyakan ke korban.
“Ini Kuri (bapak Iwan), saat itu Iwan menjawab, ini Iwan pak. Kemudian Kasian berkata, ang jan samo jo ayah ang ndak (kamu jangan sama seperti ayahmu),” kata Dedi menirukan keterangan yang diberikan korban, Selasa (28/5/2024).
Kemudian kata Dedi, tersangka tiba-tiba mengarahkan pisau ke perut Iwan, namun pada saat itu korban ini berhasil menghindar dan lari ke rumah berteriak-teriak sambil minta tolong ke ayahnya. Saat itu Kasian ini mengejar korban sampai di samping rumah korban dan bahkan sampai ke dalam rumah.
“Lalu Kuri ayah Iwan ini membuka kunci pintu depan, tiba-tiba Kasian menusuk dada atas sebelah kiri, sedangkan Kasian kabur. Setelah keluar rumah Kuri berusaha untuk meminta tolong namun dia tersungkur di halaman rumahnya,” terangnya.
Sedangkan Iwan sendiri, juga kena tusuk bagian leher kirinya. Keduanya dibawa ke Puskesmas Balai Selasa untuk dilakukan pengobatan.
“Kuri meninggal dunia dan sudah dibawa pihak keluarganya ke rumah duka, sedangkan anaknya Irwan Efendi mengalami mengalami berlobang bagian dada kiri atas dan di lakukan pengobatan oleh Puskesmas Balai Selasa,” ujarnya.
Kata Dedi, setelah mendapat laporan, pada pukul 07.00 WIB kemarin, Kasian ini berhasil ditangkap di rumahnya. “Dugaan kita, ini karena sakit hati yang sudah lama sehingga emosi memuncak dan terjadilah insiden tersebut,” pungkasnya.
(Awaludin)