Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kisah Sapi Termahal di Dunia Seharga Rp65 Miliar, Dijaga Dokter Khusus hingga Pengawal Bersenjata

Susi Susanti , Jurnalis-Selasa, 04 Juni 2024 |16:27 WIB
Kisah Sapi Termahal di Dunia Seharga Rp65 Miliar, Dijaga Dokter Khusus hingga Pengawal Bersenjata
Kisah sapi termahal di dunia seharga Rp65 miliar, dijaga dokter khusus hingga pengawal bersenjata (Foto: AP)
A
A
A

BRASIL - Brasil mempunyai ratusan juta sapi, namun ada satu sapi yang sangat luar biasa. Tubuhnya yang besar dan seputih salju diawasi oleh kamera keamanan, dokter hewan, dan penjaga bersenjata.

Menurut Guinness World Records, Viatina-19 FIV Mara Moveis adalah sapi termahal yang pernah dijual di lelang seharga USD4 juta (Rp65 miliar).

Harga itu tiga kali lebih mahal dari harga pemegang rekor terakhir. Dengan berat 1.100 kilogram (lebih dari 2.400 pon), sapi ini dua kali lebih berat dari rata-rata sapi dewasa dari rasnya.

Di sepanjang jalan raya yang melintasi jantung Brasil, pemilik Viatina-19 telah memasang dua papan reklame yang memuji sapinya. Iklan reklame itu juga memberi isyarat kepada para peternak, penduduk setempat yang penasaran, dan bus penuh mahasiswa kedokteran hewan untuk berziarah melihat sapi super tersebut.

Para ilmuwan iklim sepakat bahwa masyarakat perlu mengurangi konsumsi daging sapi karena menjadi sumber gas rumah kaca terbesar di bidang pertanian dan pendorong deforestasi Amazon. Namun industri ternak merupakan sumber utama pembangunan ekonomi Brasil dan pemerintah berupaya untuk menaklukkan pasar ekspor baru. Eksportir daging sapi terbesar di dunia ini ingin semua orang, di mana pun, mengonsumsi daging sapinya.

Perwujudan ambisi peternakan Brasil adalah Viatina-19, produk dari upaya bertahun-tahun untuk beternak sapi yang lebih berdaging. Hasil lelang yang bernilai tinggi akan dijual oleh para pemenang di negara tersebut. Saking tingginya sehingga para peternak kaya akan berbagi kepemilikan. Mereka mengekstraksi telur dan air mani dari hewan-hewan juara, membuat embrio dan menanamkannya pada sapi pengganti yang mereka harap akan menghasilkan spesimen luar biasa berikutnya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement