Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Menteri Kabinet Perang Israel Mengundurkan Diri, Pengamat: Bentuk Frustasi ke Netanyahu

Susi Susanti , Jurnalis-Senin, 10 Juni 2024 |08:30 WIB
Menteri Kabinet Perang Israel Mengundurkan Diri, Pengamat: Bentuk Frustasi ke Netanyahu
Pengamat menilai pengunduran diri Menteri Kabinet Perang Israel sebagai bentuk frustasi ke Netanyahu (Foto: AP)
A
A
A

Gantz menyerukan Israel untuk mengadakan pemilu pada musim gugur, dan mendorong anggota ketiga Kabinet perang, Menteri Pertahanan Yoav Gallant, untuk melakukan hal yang benar dan juga mengundurkan diri dari pemerintahan. Gallant sebelumnya mengatakan dia akan mengundurkan diri jika Israel memilih untuk menduduki kembali Gaza, dan mendorong pemerintah untuk membuat rencana pemerintahan Palestina.

Gideon Rahat, Ketua departemen ilmu politik di Universitas Ibrani Yerusalem sekaligus seorang analis mengatakan keputusan Gantz untuk keluar sebagian besar merupakan langkah simbolis karena rasa frustrasinya terhadap Netanyahu.

Dia mencatat bahwa hal ini dapat semakin meningkatkan ketergantungan Netanyahu pada ekstremis, anggota sayap kanan pemerintahannya, yang dipimpin oleh Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben-Gvir dan Menteri Keuangan Bezalel Smotrich.

“Saya pikir dunia luar, khususnya Amerika Serikat, tidak terlalu senang dengan hal ini, karena mereka melihat Gantz dan partainya sebagai orang yang lebih bertanggung jawab dalam pemerintahan ini,” kata Rahat.

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement