LEBANON – Para pejuang Hizbullah dan ratusan pelayat dilaporkan terus berdatangan untuk mengikuti pemakaman komandan senior Hizbullah, Sami Taleb Abdullah Abdullah, yang dibunuh Israel dalam serangan di Lebanon pada Selasa (11/6/2024) malam.
Ketua Dewan Eksekutif Hizbullah, Hashem Safieddine, mengatakan kepada ratusan pelayat di pemakaman komandan senior Hizbullah, Sami Taleb Abdullah Abdullah di Beirut bahwa Israel tidak belajar dari pengalaman masa lalu.
“Pengalaman telah membuktikan bahwa semakin banyak pemimpin yang mati syahid, perlawanan menjadi semakin stabil dan mengakar,” terangnya.
“Kami akan meningkatkan operasi kami dalam intensitas, kekuatan, kuantitas dan kualitas,” lanjutnya.
Hizbullah mengumumkan kematian seorang komandan senior dalam dugaan serangan udara Israel di Lebanon selatan pada Selasa (11/6/2024) malam.
Kelompok yang didukung Iran mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa Taleb Abdullah, juga dikenal sebagai Abu Taleb, dari kota Aadachit di Lebanon selatan, terbunuh di jalan menuju Yerusalem, istilah organisasi teror untuk serangan Israel.
Dia tewas dalam serangan udara di kota Jouaiyya, sekitar 15 kilometer (9 mil) utara perbatasan dengan Israel. Tiga anggota Hizbullah lainnya tewas dalam serangan itu.
Dalam pernyataannya, Hizbullah menyebut Abdullah sebagai seorang komandan. Kelompok teror ini jarang menyebut anggota seniornya yang terbunuh dalam serangan Israel sebagai komandan.
Satu-satunya agen lain yang disebut sebagai komandan adalah Wissam al-Tawil, wakil kepala pasukan elit Radwan kelompok teror tersebut, yang dibunuh oleh Israel pada bulan Januari.
Sumber tersebut, yang berbicara tanpa menyebut nama, mengatakan kepada Reuters bahwa komandan tersebut adalah senior di Tawil.
Militer Israel pada Rabu (12/6/2024) mengonfirmasi bahwa mereka membunuh seorang komandan senior Hizbullah, Sami Taleb Abdullah, di Lebanon selatan dalam serangan udara pada Selasa (11/6/2024).
“Sebagai bagian dari serangan itu, Sami Taleb Abdullah, komandan Unit Nasr di Hizbullah, disingkirkan,” kata militer dalam sebuah pernyataan.
Israel menambahkan bahwa dia adalah salah satu komandan paling senior Hizbullah di Lebanon selatan.
Militer merilis rekaman video serangan tersebut, yang menunjukkan pemboman terhadap sebuah bangunan yang, menurut militer, merupakan pusat komando dan kendali Hizbullah di kota Jouaiya di distrik Tire.
Militer mempublikasikan rekaman serangan tersebut, yang menewaskan tiga anggota Hizbullah lainnya.
(Susi Susanti)