Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kisah Kabinet Dwikora II Bung Karno Miliki Menteri 132 Orang

Fakhrizal Fakhri , Jurnalis-Selasa, 09 Juli 2024 |06:00 WIB
Kisah Kabinet Dwikora II Bung Karno Miliki Menteri 132 Orang
Bung Karno (Foto: istimewa/Okezone)
A
A
A

 

JAKARTA - Presiden Soekarno tercatat menunjuk pejabat setingkat menteri paling banyak dalam sejarah bangsa Indonesia. Kala itu, di era Kabinet Dwikora II, Soekarno memiliki pejabat menteri dan setingkat menteri hingga 132 orang.

Dwikora II adalah kabinet yang dibentuk pada 24 Februari-28 Maret 1966. Kabinet ini merupakan kabinet keenam pada era Demokrasi Terpimpin. Saat itu, Soekarno membubarkan parlemen pada 5 Juli 1959 melalui Dekrit Presiden. Dengan dekrit tersebut, Soekarno mengembalikan peran Presiden secara penuh, seperti di era republik pertama tahun 1945-1949.

Kabinet pertama di era Demokrasi Terpimpin adalah: Kabinet Kerja I (10 Juli 1959-18 Februari 1960) dengan 33 menteri. Kabinet Kerja II (18 Februari 1960-6 Maret 1962) 40 menteri, Kabinet Kerja III (6 Maret 1962-13 November 1963) 60 orang menteri, Kabinet Kerja IV 66 orang, Dwikora I sebanyak 110 orang, dan Dwikora II sebanyak 132 orang.

Selanjutnya, Dwikora III, Ampera I, serta Ampera II, masing-masing 79, 31, dan 24 orang menteri dan setingkatnya.

Berikut adalah susunan Kabinet di era Dwikota II:

1. Presiden menjabat sekaligus sebagai Perdana Menteri.

2. Presidium yang berisikan 6 orang wakil perdana menteri. Saat itu adalah: Soebandrio, J. Leimena, Chaerul Salehn, Idham CHalid, dan Mayjen Ahmad.

3. Kompartemen Luar Negeri.

4. Kompartemen Hukum dan Dalam Negeri (lima menteri termasuk koordinatornya): Menteri/Ketua MA, Jaksa Agung, Menteri Kehakiman, Menteri/Gubernur DKI Jakarra.

5. Kompartemen Pertahanan Keamanan (KASAB). 7 Menteri termasuk koordinator dan wakil koordinator, Panglima Angkatan Darat, Angkatan Laut, Angkatan Udara, Panglima Angkatan Kepolisian.

6. Kompartemen Keuangan.

7. Kompartemen Pembangunan.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement