Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Polisi Tolak Laporan dan Komentar Tak Pantas ke Korban Pelecehan di KRL, Ini Kata Kapolsek Tebet

Ari Sandita Murti , Jurnalis-Jum'at, 19 Juli 2024 |15:05 WIB
Polisi Tolak Laporan dan Komentar Tak Pantas ke Korban Pelecehan di KRL, Ini Kata Kapolsek Tebet
Kapolsek Tebet Angkat Bicara soal Tolak Laporan/ist
A
A
A

JAKARTA -Kapolsek Tebet, Kompol Murodih mengklarifikasi jika anggotanya menolak laporan seorang jurnalis, QHS tentang dugaan pelecehan seksual yang terjadi KRL lintas Bogor-Jakarta.

"Dia laporan katanya pelecehan kita sampaikan juga, kita terima, bukan gak diterima, kan ada komunikasi disini,” ujar Kompol Murodih saat dikonfirmasi, Jumat (19/7/2024).

“Karena arahnya ke pelecehan seksual, kita coba arahkan ke Polda karena ada Renakta atau mungkin bisa ke Polres yang memang itu ada ranahnya disana PPA yang bisa mungkin kewenangannya begitu,"sambungnya.

Menurutnya, setelah kejadian, korban bersama temannya dan petugas KAI mendatangi Polsek Tebet.

Saat itu, kata dia, petugas menerima kedatangan korban secara patut dan rombongannya itu hingga terjadi komunikasi dengan petugas Reskrim Polsek Tebet yang sedang piket.

Karena berkaitan dugaan kasus pelecehan seksual, petugas pun menyarankan untuk melaporkannya ke Polres Jakarta Selatan ataupun Polda Metro Jaya. Pasalnya, tak ada Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) di Polsek, yang memang memiliki kewenangan menangani persoalan pelecehan seksual.

"Kita terima, terus dilanjut ke reskrim dari reskrim disitu ketemulah dia sama yg piket, dia mungkin cerita, dia kan juga gak sendiri, dianter sama temennya, ramai sama petugas KAI dateng," tuturnya.

Terkait komentar tak pantas yang dialami korban, tambah Murodih, dia sejatinya telah menanyakan hal itu ke anggotanya. Namun, para anggotanya itu mengaku tak ada yang menyampaikan kata-kata sebagaimana yang disampaikan korban dan menjadi viral tersebut.

"Sudah saya tanyakan ke beberapa anggota, ini ada bahasa begini kira-kira siapa, ada enggak? Mereka enggak ada yang menyampaikan, sudah saya tanya ke yang piket waktu," pungkasnya.

(Fahmi Firdaus )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement