Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Ketegasan Jaksa Agung Dinilai Jadi Alasan Publik Percaya Korps Adhyaksa

Isnaini dan Arief Setyadi , Jurnalis-Rabu, 24 Juli 2024 |23:51 WIB
Ketegasan Jaksa Agung Dinilai Jadi Alasan Publik Percaya Korps Adhyaksa
Jaksa Agung ST Burhanuddin (Foto: Dok Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Kejaksaan Agung (Kejagung) tengah mengusut kasus besar. Sepak terjang Kejagung dianggap tak terlepas dari ketegasan Jaksa Agung ST Burhanuddin yang menjadikan alasan kinerja Korps Adhyaksa semakin dipercaya publik.

Menurut pakar hukum pidana, Hibnu Nugroho, upaya Kejagung dalam mengungkap berbagai kasus besar seharusnya bisa ditiru lembaga lain. Pertama, soal kejaksaan bisa mengidentifikasi masalah internal.

"Internal itu, saya kira, solid. Ketika ada masalah, apakah itu Kajari, apakah itu Kajati, langsung dicopot. Tidak tunggu-tunggu," ujarnya kepada wartawan, Rabu (24/7/2024).

Kedua, kejaksaan bisa melakukan identifikasi perkara yang betul-betul meresahkan masyarakat. Misalnya, seperti korupsi minyak goreng, hingga kasus timah dan jual beli emas. Kejagung dianggap tak pandang bulu dalam menangani perkara, apalagi yang menjadi sorotan masyarakat.

"Saya kira, tindakan-tindakan yang betul-betul menyentuh masyarakat. Oleh karena itu, masyarakat support sekali dalam penanganan korupsi yang sekarang menjadikan situasi indeks IPK jatuh terus. Jaksa menjadi tumpuan sekarang ini," imbuhnya.

 

Kejagung juga dinilai bisa melepas stigma memainkan hukum. Selain itu, memberangus ruang gerak jaksa nakal. "Tidak ada kejaksaan atau jaksa yang minggir-minggir atau yang abu-abu. Tindakan tegas. Apalagi, di situasi sekarang, korupsi yang masif," tuturnya.

Diakuinya dalam penanganan perkara salah satu yang menjadi tantangan adalah adanya sebuah kepentingan tertentu. Namun, Kejaksaan membuktikan menjadi cerminan penegakan hukum di Indonesia. Hal tersebut juga sudah ditegaskan Presiden Joko Widodo (Jokowi). 
Rumusan aturan yang mengharuskan Jaksa Agung tak terlibat politik dalam lima tahun dan berasal dari Kejaksaan, menurutnya juga sudah bagus. 

"Ini, saya kira, suatu usaha untuk bagaimana Kejaksaan Agung tidak terkooptasi oleh kepentingan-kepentingan sesaat maupun kepentingan-kepentingan politik. Itu yang harus dipertahankan," katanya.

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement