Sesuai dengan rencana bisnis, KB Bank menargetkan untuk mencapai laba operasional sebelum beban pencadangan atau pre-provision operating profit (PPOP) yang positif pada 2024 dan laba bersih pada 2025. Sepanjang semester I-2024, Perseroan telah mencatatkan PPOP kumulatif yang positif pada akhir April 2024 dan terus berlanjut hingga Juni 2024.
Saat ini, menurut Robby, bank dengan citra ‘Korea Best’ tersebut tengah menyiapkan laporan keuangan tengah tahunan yang diaudit sebagai upaya strategis untuk merencanakan langkah-langkah pertumbuhan ke depan.
“Kami optimistis dengan terus membaiknya fundamental KB Bank, Perseroan dapat mencapai pertumbuhan positif pada akhir tahun 2024 dan melakukan turnaround pada 2025,” tuturnya.
Sebagai informasi, KB Bank memulai perjalanan transformasinya sejak menjadi bagian dari institusi keuangan terbesar di Korea Selatan, KB Financial Group (KBFG) pada 2020 lalu. Perseroan kemudian mengawali tahun ini dengan perubahan nama merek dan logo menjadi KB Bank pada Maret 2024.
Langkah rebranding tersebut bertujuan untuk memperkuat citra sebagai institusi perbankan yang andal, inovatif, dan terpercaya, dengan menggabungkan keunggulan ‘Korea Best’ dan Indonesia untuk memenuhi kebutuhan layanan perbankan bagi nasabah setia dengan lebih baik.
(Agustina Wulandari )