SUKABUMI - Kecelakaan lalu lintas sepeda motor tertemper kereta api terjadi di Jalan Amubawa Sasana, tepatnya Kampung Babakan Bandung, Kelurahan Nanggeleng, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, Jawa Barat, pada Minggu (25/8/2024).
Kejadian pada sekira pukul 16.15 WIB tersebut, mengakibatkan 2 korban yang merupakan pengendara sepeda motor dan penumpang yang diboncengnya. Sebanyak 1 korban dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian dan 1 korban lagi alami luka-luka.
Kereta api Siliwangi jurusan Cipatat-Sukabumi melaju dari arah Cianjur menuju stasiun Sukabumi, sedangkan kedua korban yang menggunakan sepeda motor Yamaha Mio berplat nomor F 3768 UY melaju dari arah Jalan Amubawa Sasana menuju Jalan Babakan Bandung.
Salah satu saksi di lokasi kejadian, Mustofa (58) mengatakan, pada saat kejadian sepeda motor yang dikendarai korban sudah melewati perlintasan kereta api namun bagian belakang sepeda motornya tertabrak kereta api. Akibatnya, korban terpental sejauh 15 meter dari lokasi kejadian.
"Ada (terdengar) klakson, emang agak buram (laju kereta api tidak terlihat) karena memang ketutup banyak bangunan jadi ga terlalu jelas. Yang meninggal itu bukan orang wilayah sini jadi belum paham situasi, katanya orang Jampang, kerja di sini kantor kurir pengantar paket," ujar Mustofa.
Lebih lanjut Mustofa mengatakan, Ibu-ibu di sekitar lokasi kejadian juga udah mengingat kan dengan berteriak kepada pengendara sepeda motor bahwa akan ada kereta api yang melintas, namun kemungkinan korban menggunakan helm, jadi tidak terdengar.
"Yang satu masih ada nyawaan (itu) yang bawa motornya, (lalu) dibawa ke rumah sakit oleh warga menggunakan angkot. Yang satu itu (yang dibonceng) kayaknya sudah tidak ada nyawa, keluar darah dari hidung, mulut, benturan keras dari kepala," ujar Mustofa.
Sementara itu Manager Humas Daop 2 Bandung, Ayep Hanapi mengatakan, PT KAI mengajak seluruh pengguna jalan untuk bersama-sama menaati rambu-rambu yang ada serta lebih waspada saat akan melintasi perlintasan sebidang kereta api.
"Adapun identitas korban yang meninggal dunia atas nama Burhan Maulana warga Desa Cilangkap, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi dan yang luka-luka atas nama Indra Lesmana warga Desa Undrus Binangun, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi," ujar Ayep.
(Salman Mardira)