Terpisah, Kapolsek Koja, Kompol Andry Suharto membenarkan aksi tersebut. Ia menyebutkan, tiga orang telah diamankan.
“Ada yang kita curigai dan kita amankan. Kita lagi coba menggali, apa permasalahannya. Mereka anak sekolah yang terlibat. Sementara 3 orang (diamankan), tapi kita masih gali. Intinya masih dalam penyelidikan,” kata Andry kepada wartawan, Rabu (11/9/2024).
Lebih jauh, dia menyebutkan satu orang terluka akibat tawuran tersebut. Namun, kepada polisi, korban sempat mengaku bahwa luka yang ia dapatkan akibat kecelakaan.
“Ada yang kita amankan juga, ada yang berobat ke RS Koja. Ada yang luka pelaku tawuran, cuman korban jiwa nggak ada. Mereka nggak mau ngaku mereka tawuran, mereka bilangnya jatuh di wilayah lain di Polsek lain,” ungkapnya.
“Kita telusuri, bawa ke tempat dia yang ngaku jatuh, tanya warga sekitar nggak ada yang jatuh. Akhirnya dia ngaku tawuran,” pungkasnya.
(Awaludin)