JAKARTA - Polres Jakarta Selatan membeberkan hasil visum dugaan kasus bullying yang dialami RE di Binus School Simprug, Jakarta. Hasil visum itu dibeberkan Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Ade Rahmat Idnal dalam RDP dan RDPU bersama Komisi III DPR RI pada Selasa, 17 September 2024 kemarin.
"Kami sudah melakukan visum (pada Pelapor) dan menemukan pipi kiri tampak memar seluas 3 cm, teraba benjol dan nyeri di bagian kepala," ujar Ade Rahmat kemarin.
Menurutnya, dalam kasus tersebut, polisi telah mengumpulkan alat bukti, mulai dari saksi-saksi, visum et repertum, keterangan dokter dari Rumah Sakit Pertamina Pusat, hingga video siswa di toilet. Sekolah juga telah menyerahkan seluruh CCTV sebagai barang bukti, termasuk yang sempat ditampilkan saat RDP.
"Jika ditanya, kasus tersebut kenapa lama (penanganannya), kami telah mencoba melakukan diversi atau musyawarah khusus anak-anak. Para pihak sudah bertemu, tapi tidak ada titik temu," tuturnya.
Adapun soal hasil visum terhadap RE tersebut sejatinya tak ditemukan adanya rahang bengkok, hasil visum hanya menunjukkan pipi kiri terlapor memperlihatkan memar seluas 3 cm, teraba benjol dan nyeri di bagian kepala. Hal itu berlawanan dengan pengakuan Pelapor di sebuah podcast yang mengatakan rahangnya bengkok dan giginya hampir copot.