Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Rumah di Bogor Disatroni Perampok, 1 Orang Tewas dan 3 Alami Luka

Putra Ramadhani Astyawan , Jurnalis-Rabu, 18 September 2024 |13:46 WIB
Rumah di Bogor Disatroni Perampok, 1 Orang Tewas dan 3 Alami Luka
Illustrasi Mayat (foto: freepik)
A
A
A

BOGOR - Dugaan aksi penganiayaan dan pencurian terjadi di wilayah Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Satu orang tewas dan tiga luka-luka.

"Dugaan pencurian dengan kekerasan ini menyebabkan satu orang meninggal dunia, sementara beberapa korban lain dilarikan ke RSUD Leuwiliang," kata Kapolsek Cibungbulang, Kompol Heri Hermawan dalam keterangannya, Rabu (18/9/2024).

Adapun identitas para korban yakni HS yang ditemukan tewas di dalam mobil dengan luka serius di kepala dan leher terjerat kain. Lalu, istrinya R, ibunya N dan anaknya A mengalami luka-luka.

"(Korban luka) saat ini mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit," jelasnya.

Peristiwa itu terjadi sekira pukul 04.00 WIB. Menurut keterangan saksi yang merupakan kerabat korban mendapat telpon dari HS yang meminta tolong karena takut nyawanya terancam.

"Ketika saksi dan suaminya tiba di lokasi, mereka menemukan rumah dalam keadaan berantakan dan penuh darah. Setelah itu, para korban langsung dibawa ke Puskesmas Cibungbulang sebelum dirujuk ke RSUD Leuwiliang," ungkapnya.

 

Polisi yang menerima laporan tersebut bergegas menuju lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP. Di lokasi, polisi menemukan mobil dengan nomor polisi B 1140 EYK dimana korban HS tewas di dalamnya dan botol minuman keras serta kopi di sekitar halaman rumah bersama ceceran darah.

"Diduga empat orang pelaku yang belum teridentifikasi terlibat dalam kasus ini melarikan sebuah mobil Expander milik korban," tambahnya.

Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap kasus dan mencari para pelaku yang melakukan penganiayaan tersebut.

"Langkah yang telah kami ambil memeriksa saksi-saksi, mengumpulkan barang bukti, dan membawa korban ke rumah sakit untuk perawatan lebih lanjut. Kasus ini masih dalam penanganan dan diharapkan masyarakat dapat memberikan informasi yang membantu mengungkap kasus ini," pungkasnya.

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement