"Kemana-mana, rata-rata butuh modal untuk golongan ekonomi bawah," terangnya.
Adapun soal program Anak Sekolah Sahabat Lansia, tambah Ridwan Kamil, bisa menjadi tempat bertemunya anak-anak dengan para lansia yang selalu kesepian. Adanya program tersebut, tiap generasi berbeda bisa berdialog dan menciptakan harmonis ke depannya.
"Anak sekolah tak hanya otak kiri ngurusin hapalan, tapi kehumanisannya dinaikan levelnya, satu sisi ada lansia-lansia kesepian, di sisi lain ada anak sekolah butuh dialog dengan antargenerasi. Kita bikin program namanya anak sekolah cinta lansia atau sahabat lansia, sebulan sekali berkelompok, mereka mendatangi lansia kesepian dijadikan sahabatnya, dibawakan makanan, dialog, bikin konten dan akhirnya jadi tugas sekolah," paparnya.
"Apa yang terjadi? Yang terjadi akhirnya di Jakarta lebih humanis," katanya.
(Khafid Mardiyansyah)