Mu’ti pun memastikan bahwa skenario untuk sistem zonasi kedepan harus memperhitungkan empat filosofi yakni bermutu untuk semua, integrasi, inklusi dan kohesif.
“Nah ini berbagai skenario yang praktik baik yang ada di provinsi-provinsi itu yang coba liat perdalam lagi dan kemudian kita ambil kebijakan zonasi sehingga dapat mencapai empat idealisme tadi itu. Menjadi bermutu untuk semua, integrasi, inklusi dan kohesif,” pungkasnya.
(Khafid Mardiyansyah)