Kemudian pembaharuan fasilitas lainnya mulai dari ruang guru, ruang perpustakaan, ruang laboratorium, ruang UKS, kemudian ruang BP, musola, toilet, aula, pagar, dan lainnya mencapai 564 unit senilai Rp189,03 miliar pada 2023, dan tahun ini menyasar 608 unit dengan anggaran Rp270,69 miliar.
Pembangunan sekolah baru dan penambahan ruang kelas juga dapat mengurangi ketimpangan akses pendidikan. Banyak daerah yang memiliki keterbatasan sarana pendidikan, yang menyebabkan sebagian anak tidak dapat mengakses pendidikan dengan layak. Dengan mendirikan sekolah baru atau menambah ruang kelas, kesetaraan pendidikan bagi anak-anak dari berbagai latar belakang sosial dan ekonomi dapat tercapai.
Salah satu hambatan bagi anak-anak dari keluarga miskin untuk mengakses pendidikan adalah keterbatasan fasilitas pendidikan. Dengan mendirikan sekolah baru dan menambah ruang kelas, lebih banyak anak dari keluarga miskin akan dapat memperoleh pendidikan yang layak tanpa perlu terkendala oleh jarak sekolah yang jauh atau kerumunan kelas yang terlalu banyak. Pendidikan yang lebih baik adalah salah satu cara efektif untuk mendukung pengentasan kemiskinan dalam jangka panjang.