Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Komisi II DPR Minta KPU Evaluasi Terkait Tingginya Angka Golput di Pilkada Serentak 2024

Achmad Al Fiqri , Jurnalis-Jum'at, 29 November 2024 |13:56 WIB
Komisi II DPR Minta KPU Evaluasi Terkait Tingginya Angka Golput di Pilkada Serentak 2024
Ilustrasi Pilkada Serentak Tahun 2024. Foto: Dok Okezone.
A
A
A

Dengan masa kampanye yang pendek, ia menilai, waktu sosialisasi para pasangan calon (paslon) sangat terbatas, sehingga masyarakat tidak mendapatkan informasi yang cukup. "Tentu ini harus dikaji secara mendalam," ucapnya.

Toha mengingatkan, pelaksanaan Pilkada 2024 telah menelan biaya cukup besar, sekitar Rp37,4 Triliun. "Jadi, sangat merugi jika angka partisipasi pemilihnya rendah. Pilkada merupakan pesta demokrasi. Yang berpesta adalah rakyat. Jika rakyat enggan menyalurkan hak pilihnya, maka ada yang salah dengan pesta itu," tutup Toha.

(Puteranegara Batubara)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement