JAKARTA - Ketua umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengaku telah berdiskusi dengan Presiden Prabowo Subianto, terkait maraknya praktik money politic di Pilkada serentak 2024.
"Kita berharap sistem pemilihan kita harus dievaluasi sehingga tidak berbiaya tinggi dan saya juga sempat diskusi dengan pak presiden," kata Cak Imin usai membuka Munas V Perempuan Bangsa di Hotel Sultan, Jakarta pada Sabtu (30/11/2024) malam.
"Bagaimana agar pembelajaran pilkada kali ini dalam konteks penyempurnaan sistem dan penyempurnaan paket UU pemilu dan paprol, UU politik, itu masuk dalam perbaikan-perbaikan sehingga tidak mengurangi kemuliaan kompetisi yang sehat," sambungnya.
Presiden Prabowo Subianto pun, kata Cak Imin, mengungkap bakal berkomitmen untuk memperbaiki dan menyempurnakan sistem dalam kontestasi politik di Indonesia.
"Ya beliau (Prabowo mengatakan) ayo kita sempurnakan melalui undang-undang," katanya.
Sebelumnya, Cak Imin juga sempat menyinggung soal money politic dan mengklaim bahwa partainya menang di sejumlah daerah tanpa politik uang.
"Kemarin kita semua prihatin, pemilihan kepala daerah yang diwarnai oleh money politic, kompetisi yang tidak sehat, dan berbagai macam evaluasi yang harus kita lakukan bersama-sama sebagai kekuatan bangsa," katanya Cak Imin saat membuka Munas V Perempuan Bangsa di Hotel Sultan, Jakarta pada Sabtu (30/11/2024) malam.