Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Di Depan Ratusan Petani, Kepala BNN Sebut Pengedar Narkoba Merusak Kualitas Manusia!

Awaludin , Jurnalis-Rabu, 11 Desember 2024 |14:51 WIB
Di Depan Ratusan Petani, Kepala BNN Sebut Pengedar Narkoba Merusak Kualitas Manusia!
Kepala Badan Narkotika Nasional Marthinus Hukom (foto: dok ist)
A
A
A

INDRAMAYU - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Marthinus Hukom memberikan piagam penghargaan di bidang Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) kepada Dirut PT PG Rajawali II Jatitujuh, Pj. Bupati Majalengka, Bupati Indramayu, Ketua MUI Jawa Barat, Kuwu Desa Tunggul Payung, Kuwu Desa Amis, dan Kuwu Desa Tugu. 

Penghargaan tersebut diberikan dalam kegiatan Pemberdayaan Peran Serta Masyarakat pada Lingkungan Masyarakat yang dilaksanakan di PT PG Rajawali II Jatitujuh, Majalengka, Jawa Barat, pada Senin 10 Desember 2024.

Selain itu, BNN juga melaksanakan pembacaan Ikrar Petani Tebu Anti Narkoba sebagai janji moral untuk menolak narkoba dan segala bentuk ancamannya. Kegiatan ini dihadiri oleh 250 petani tebu yang berasal dari Desa Amis, Desa Tugu, Desa Tunggul Payung, dan Desa Sumber Wetan.

Kepala BNN, Marthinus Hukom mengungkapkan, bahwa Ikrar Petani Tebu Anti Narkoba yang difasilitasi oleh PT PG Rajawali II Jatitujuh ini merupakan momentum luar biasa untuk membuktikan bahwa dunia usaha seperti PT PG Rajawali II memiliki komitmen berkolaborasi dengan BNN dalam membangun kesadaran kepada para pegawainya akan isu narkotika yang semakin mengkhawatirkan.

"Adapun komitmen kita pada hari ini telah mendukung dan mengaplikasikan yang telah dicanangkan oleh Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia," ujar Marthinus dalam keterangannya, Rabu (11/12/2024).

 

"Karena Kita ketahui bahwa pengedar, pengguna narkoba adalah tindakan kriminal dan sangat merusak, termasuk merusak kualitas manusia, kualitas masyarakat, dan pada akhirnya merusak kualitas bangsa," sambungnya.

Pada kesempatan yang sama, mewakili Direktur Utama PT PG Rajawali II Jatitujuh, Direktur Keuangan dan Pendukung Bisnis PT PG Rajawali II Jatitujuh, Warsim, mengatakan bahwa kegiatan ini sebagai tindak lanjut kolaborasi yang telah terjalin antara PT PG Rajawali II dengan BNN guna menekan angka penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika, khususnya di wilayah Cirebon, Indramayu, dan Majalengka.

Kolaborasi ini merupakan salah satu upaya implementasi di bidang P4GN guna meningkatan kesadaran, kepedulian, dan kemandirian petani tebu untuk terus produktif serta meningkatkan kesadaran pola hidup sehat tanpa narkoba.

"Kami melihat dan menyadari bahwa BNN telah melakukan upaya pemberdayaan masyarakat secara holistik, di mana Kita diberikan pengetahuan, keterampilan serta akses yang dibutuhkan agar masyarakat dapat berperan aktif dalam pembangunan bangsa," ujar Warsim.

Atas komitmennya di bidang P4GN, Kepala BNN RI memberikan apresiasi kepada para petani tebu dan mantan penyalahguna narkotika yang telah memiliki kesadaran serta berubah haluan dari keterikatan, dari cengkeraman bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika, untuk mewujudkan insan yang berkualitas.
 

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement