"Jadi kemarin itu ada yang WA ke tiga katering itu, katering itu berkomunikasi secara langsung sama saya, ada pemesanan atas nama Fajar, (mengaku pegawai Diskominfo), diminta untuk memproses pemesanan (makanan)," ucap Onny Ardianto, saat dikonfirmasi pada Selasa sore (14/1/2025).
Kemudian darı tiga katering yang dihubungj terduga pelaku penipuan itu, dua katering menginformasi ke dirinya, satu katering menghubungi melalui telepon dan satu katering bernama Mardiyan Katering, datang ke kantor. Saat dicek surat pemesanan yang mengatasnamakan Diskominfo Kota Batu, diketahui Nomor Induk Kepegawaian (NIK) dan tandatangan yang di surat berbeda dengan dirinya.
Beruntung, meskipun satu katering itu sudah memasak makanan tapi hal itu belum dikemas, dan terlebih dahulu dicek ke kantor Diskominfo. Darı sanalah akhirnya diketahui bahwa itu merupakan modus penipuan berkedok pemesanan makanan.
"Tapi ada satu katering ini yang tidak sempat konfirmasi, yang akhirnya memproses (masakannya). Jadi darı tiga katering yang dihubungi, dua katering konfirmasi ke kami, satu ini akhirnya memproses masakannya, sudah dikemas," terangnya.