Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Pemerintah Swedia Kembali Adopsi Buku Cetak Warisan Ilmu Pengetahuan Klasik dalam Pembelajaran

Opini , Jurnalis-Minggu, 26 Januari 2025 |10:34 WIB
Pemerintah Swedia Kembali Adopsi Buku Cetak Warisan Ilmu Pengetahuan Klasik dalam Pembelajaran
Pemerintah Swedia Kembali Adopsi Buku Cetak Warisan Ilmu Pengetahuan "Klasik" dalam Pembelajaran (Ilustrasi/Freepik)
A
A
A

3. Swedia Batalkan Perangkat Digital

Pada 2023, pemerintah bahkan membatalkan kewajiban penggunaan perangkat digital di prasekolah dan berencana menghentikan pembelajaran digital untuk anak-anak di bawah usia 6 tahun. 

Institut Karolinska Swedia mendukung langkah ini dengan bukti ilmiah bahwa perangkat digital dapat merusak proses pembelajaran selama di sekolah. Dalam mendukung Langkah konkrit tersebut Pemerintah Swedia menganggarkan 104 juta Euro atau sekitar Rp1,7 triliun hingga 2025 untuk menyediakan  buku cetak bagi setiap siswa untuk semua mata Pelajaran demi mendukung adanya kesadaran bagi siswa serta membantu sekolah selama masa transisi media pembelajaran.

“Langkah ini adalah tentang menemukan keseimbangan,” ungkap Menteri Pendidikan Lena Johansson.

“Kami tidak sepenuhnya meninggalkan perangkat digital, tetapi menggunakannya sebagai pelengkap, bukan pengganti,” tambahnya

Dengan kembalinya buku cetak, Pemerintah Swedia berharap dapat memperkuat keterampilan dasar siswa, menumbuhkan kemampuan berpikir kritis, dan menjaga nilai tambah teknologi sebagai pendukung pembelajaran. 

Teknologi tidak selalu menjadi “teman baik” dalam proses pembelajaran, namun pada era digital teknologi akan tetap dilibatkan dalam proses pengajaran sesuai dengan porsinya.

Ditulis oleh Ginia Fauziah, SSos, MI Kom

Dosen Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Pamulang.

(Erha Aprili Ramadhoni)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement