Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Lalin Depan Istana Macet Imbas Pelantikan 961 Kepala Daerah

Danandaya Arya putra , Jurnalis-Kamis, 20 Februari 2025 |11:34 WIB
Lalin Depan Istana Macet Imbas Pelantikan 961 Kepala Daerah
Lalin depan Istana macet imbas pelantikan kepala daerah (Foto: Danandaya Arya Putra/Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Penumpukan kendaraan terjadi di depan Istana Negara, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat. Hal itu imbas pelantikan 961 kepala daerah pada hari ini, Kamis (20/2/2025).

Berdasarkan pantauan Okezone di depan Istana sekitar pukul 10.50 WIB, laju pengendara yang hendak menunju Jalan Majapahit ataupun ke Jalan Medan Merdeka Barat terhambat di depan Istana Negara. Selain adanya lalu-lalang orang yang menyeberang dari Istana menunju Monas, di kawasan tersebut juga terdapat lampu jalan.

Nampak para pengendara harus bersabar jika ingin melintas depan Istana Negara. Sesekali pengendara juga terdengar membunyikan klakson untuk mendahului kendaraan di depannya.

Hingga kini, para kepala daerah masih berada di dalam Istana Negara. Ruas Jalan Medan Merdeka Utara pun sempat ditutup sementara ketika ratusan kepala daerah melaksanakan kirab dari Monas ke Istana.

Sekadar informasi, Presiden RI Prabowo Subianto melantik 961 kepala daerah hasil Pilkada serentak di Istana Kepresidenan Jakarta, pada hari ini Kamis, 20 Februari 2025.

 

Diketahui, sebanyak 961 kepala daerah tersebut terdiri dari 33 gubernur dan 33 wakil gubernur, 363 bupati, 362 wakil bupati, 85 wali kota, dan 85 wakil wali kota akan dilantik dalam satu rangkaian prosesi. 

Pelantikan dimulai sekitar pukul 09.30 WIB. Para kepala daerah yang dilantik melakukan prosesi kirab terlebih dahulu dari Monas menuju ke Istana dengan diiringi drumband GAP (Gita Abdi Praja) yang berasal dari Institut Pendidikan Dalam Negeri (IPDN).

Setelah prosesi kirab, ratusan kepala daerah memasuki ruang pelantikan yang berada di dalam tenda khusus bertempat di halaman Istana Kepresidenan. Nampak terlihat enam kepala daerah maju kedepan menjadi perwakilan untuk dilantik di depan Presiden Prabowo. Keenam kepala daerah itu masing-masing mewakili enam agama yang berbeda.

Keenam kepala daerah itu yakni :
1. Islam: Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal
2. Katolik: Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda
3. Budha: Wali Kota Singkawang, Tjhau Chui Mie
4. Hindu: Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata
5. Konghucu: Wali Kota Manado, Andrei Angouw
6. Kristen Protestan: Bupati Merauke, Yoseph P Gebze

“Demi Allah, saya bersumpah akan memenuhi kewajiban saya sebagai gubernur/wakil gubernur, sebagai bupati/wakil bupati, sebagai wali kota/wakil wali kota dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, memegang teguh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, dan menjalankan segala undang-undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya, serta berbakti kepada masyarakat, nusa, dan bangsa,” demikian Presiden memimpin pengucapan sumpah jabatan.

Pelantikan tersebut berdasarkan Keputusan Presiden nomor 15 P Tahun 2025 tentang pengesahan pengangkatan gubernur dan wakil gubernur masa jabatan tahun 2025-2030. Lalu, Keputusan Presiden Nomor 24 P Tahun 2025 tentang pengesahan pengangkatan gubernur dan wakil gubernur masa jabatan tahun 2025-2030.

Serta, Keputusan Menteri 100.2.3-221 tahun 2025 dan nomor 100.2.1.3-1719 tahun 2025 tentang pengesahan pengangkatan kepala daerah dan wakil kepala pada kabupaten dan kota hasil pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024 masa jabatan 2025-2030. Pelantikan tersebut turut dihadiri oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, dan semua jajaran kabinet Merah Putih.

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement