Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Ngeri, Pak Ogah di Bandung Terekam CCTV Dibacok OTK 

Agi Ilman , Jurnalis-Kamis, 20 Februari 2025 |02:02 WIB
Ngeri, Pak Ogah di Bandung Terekam CCTV Dibacok OTK 
Pak Ogah dibacok OTK (Foto: Tangkapan layar @infobdgbaratcimahi)
A
A
A

BANDUNG - Seorang Pak Ogah atau juru parkir (jukir) yang sedang mengatur lalu lintas di Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, menjadi korban pembacokan orang tak dikenal (OTK). Aksi brutal tersebut terekam CCTV dan videonya beredar luas di media sosial.

Dalam rekaman yang beredar, korban terlihat mengenakan sweater hitam saat sedang mengatur kendaraan.

Tak lama kemudian, datang dua motor yang masing-masing berboncengan. Dua orang turun dari motor dan langsung menyerang korban dengan senjata tajam hingga terjatuh. Setelah melakukan aksinya, para pelaku langsung melarikan diri.

Bahkan, dalam caption video tersebut akibat serangan itu, korban mengalami luka serius di beberapa bagian tubuhnya, termasuk kepala dan lengan. Bahkan, korban akan menjalani operasi.

Dalam video tersebut juga disebutkan jika lokasi pembacokan terjadi di Jalan Cijagra, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada Senin 17 Februari 2025 lalu.

Menanggapi hal itu, Kapolsek Bojongsoang, Kompol Tugiman, membenarkan kejadian tersebut. “Iya, benar ada pembacokan. Kejadiannya itu dua hari ke belakang kalau tidak salah,” ujarnya saat dikonfirmasi, Rabu (19/2/2025).

 

Namun, hingga saat ini korban masih dalam perawatan dan belum bisa dimintai keterangan. “Korban belum bisa konfirmasi bikin laporan. Jadi kami belum bisa menyampaikan waktu kejadian jam berapa,” ujarnya.

Mengenai dugaan pelaku, Tugiman menyebutkan bahwa dari rekaman CCTV terlihat ada dua orang yang melakukan pembacokan. “Kalau dilihat di CCTV seperti itu,” katanya.

Tugiman menambahkan, jika korban bukanlah seorang juru parkir, melainkan warga sekitar yang sering berada di pertigaan tersebut.

“Bukan jukir, itu mah ogah yang biasa di pertigaan. Itu masyarakat yang suka di situ,” ungkapnya.

Tugiman menambahkan, jika dalam peristiwa tersebut para terduga pelaku langsung melarikan diri. Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan memburunya.

“Iya, sedang menyelidiki terduga pelaku. Mudah-mudahan secepatnya bisa terungkap. Saya lihat di CCTV pelaku lari ke arah selatan,” pungkasnya.
 

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement