JAKARTA - Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) II/Sriwijaya, Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar membuat statemen bahwa ada setoran bisnis judi sabung ayam, di balik motif penembakan 3 anggota Polsek Negara Batin, Lampung, Senin, 17 Maret 2025 lalu.
Menanggapi hal itu, Inisiator Gerakan Nurani Kebangsaan (GNK), Habib Syakur Ali Mahdi Al Hamid menilai, statemen Kapendam tidak etis dilakukan di tengah proses penyelidikan dan penyidikan, yang dilakukan secara kolaboratif antara TNI dan Polri.
"Sebaiknya Kapendam jangan offside, jangan melangkah lebih jauh sendiri, padahal ini kasusnya kan tengah di dalami TNI dan Polri secara kolaboratif. Ketika dirimu keluar sendiri untuk memberikan statemen sepihak, ini jelas offside," tegas Habib Syakur dalam keterangannya, Sabtu (22/3/2025).
Persoalan apakah ada setor-menyetor bisnis haram judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Habib Syakur menyarankan agar hal itu menjadi penjelasan bersama antara TNI dan Polri, sehingga informasi yang disampaikan ke publik tidak berat sebelah.