Setelah ini pun tidak berhasil, maka persoalan itu diserahkannya kepada pamannya, dan pamannyalah yang harus mengambil keputusan. Kemudian Sunan kembali ke keratonnya. Pangeran Alit, sekalipun terkepung, melanjutkan serangannya dan membunuh seorang pejabat lagi.
Pangeran Purbaya, dengan hati yang amat sedih, memberi tahu kemenakannya tentang kejadian tersebut.
Barulah kemudian Sunan memberi izin kepada para pengawalnya untuk membela diri. Alhasil dengan segera pula habislah nyawa Pangeran Alit, tertusuk oleh sebilah keris.
(Fahmi Firdaus )