Di negara yang demokrasinya lebih mapan, kata dia, satir terhadap pejabat negara memang jauh lebih vulgar, hinaan di media sosial terhadap politisi lebih kasar tetapi tak ada kriminalisasi. Sebagai pemimpin berjiwa demokratis, Hanief menilai Prabowo akan lebih cenderung pada pembebasan mahasiswa Seni Rupa ITB tersebut.
"Begitu demokratisnya jiwa Prabowo, bahkan pemilik akun X @datuakrajoangek yang menghinanya dengan sangat kasar pada Pemilu 2014 saja tidak dipolisikan," pungkasnya.
(Awaludin)