Kericuhan sempat terjadi saat sejumlah pencari kerja berusaha memaksa masuk ke area expo. Bahkan, petugas keamanan tampak kewalahan mengendalikan massa yang sudah antre sejak dini hari.
“Saya ke sini dari jam 6.30 pagi. Tapi katanya, jam 5 subuh sudah banyak yang antre,” kata Gumilar (25), pencari kerja asal Cibitung saat ditemui di tengah kerumunan.
Sementara Farhan, seorang pencari kerja yang sudah menganggur sejak lulus SMA pada 2019, mengaku senang dengan adanya job fair ini meskipun harus berdesakan. Ia berharap bisa mendapatkan pekerjaan.
“Sudah lamar sana-sini sejak lulus SMA tapi belum keterima, semoga kali ini bisa kerja,” ucapnya.
Farhan juga meminta pemerintah lebih serius membuka lapangan kerja. "Buat pemerintah, tolong mikirin kami yang nganggur. Lapangan kerja harus dibanyakin,” katanya.
(Arief Setyadi )