Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Dua Jenazah Korban Penembakan KKB di Jayawijaya Dipulangkan ke Kampung Halaman

Riyan Rizki Roshali , Jurnalis-Kamis, 05 Juni 2025 |13:28 WIB
Dua Jenazah Korban Penembakan KKB di Jayawijaya Dipulangkan ke Kampung Halaman
Dua jenazah korban penembakan KKB (Foto: Dok)
A
A
A

JAKARTA - Dua jenazah Rahmat Hidayat (45) dan Saepudin (39) korban penembakan brutal Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kampung Kwantapo, Distrik Asotipo, Jayawijaya, Papua Pegunungan dipulangkan ke kampung halaman hari ini, Kamis 5 Juni 2025. Jenazah diterbangkan ke Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat melalui Bandara Wamena.

“Menggunakan pesawat Trigana Cargo dengan nomor registrasi PK-YSV sekitar pukul 08.45 WIT,” ujar Kaops Damai Cartenz, Brigjen Pol Faizal Ramadhani, Kamis (5/6/2025).

Ia menerangkan, jenazah tiba di Bandara Sentani, Jayapura pada pukul 09.40 WIT dan langsung dipindahkan ke Gudang Kargo Garuda untuk proses pengiriman lebih lanjut menuju Jakarta.

“Penerbangan dari Bandara Sentani menuju Bandara Soekarno-Hatta dijadwalkan pada hari yang sama pada pukul 14.00 WIT menggunakan layanan kargo Garuda Indonesia,” ujarnya.

Faizal menegaskan, hingga saat ini masih melakukan pengejaran terhadap kedua pelaku.

Kronologi

Sebelumnya, aksi penembakan itu diduga dilakukan KKB pimpinan Egianus Kogoya di Kampung Kwantapo, Distrik Asotipo, Jayawijaya, Papua pada Rabu 4 Juni 2025.

 

“Kedua korban meninggal dunia di tempat saat tengah mengerjakan pembangunan Gereja GKI Imanuel Kampung Kwantapo,” kata Faizal dalam keterangannya Rabu 4 Juni 2025.

Ia menerangkan, penembakan terjadi sekitar pukul 08.30 WIT, yang diduga dilakukan dua pria bersenjata yang melintas dan langsung menembaki para korban.

Kedua korban merupakan warga asal Purwakarta, Jawa Barat tewas di tempat. Salah satu korban mengalami luka tembak di kepala yang menembus mata kiri, sementara korban lainnya tertembak di bagian ketiak kiri hingga mengenai lengan. 

“Berdasarkan keterangan saksi, kedua korban sempat berusaha melarikan diri sebelum akhirnya dikejar dan dieksekusi oleh pelaku,” ujarnya.

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement