KERIS yang dimiliki Sunan Kalijaga konon memiliki kesaktian bisa menangkap kilat. Keris itu menjadi bagian media dakwahnya atas izin Allah SWT dengan karomah yang dimilikinya.
Suatu ketika keris itu dimanfaatkan saat berada di Masjid Demak bersama tiga sunan lainnya yakni Sunan Bonang, Sunan Giri, dan Sunan Gunung Jati.
Para sunan berdiskusi, hingga akhirnya ketiga sunan mengkritik model dakwah Sunan Kalijaga yang dinilai terlalu lunak. Ketika berdiskusi itu konon kilat menyambar di atas Masjid Agung Demak, tepatnya di tempat imaman masjid agung.
Beberapa wali menyadari, ada sesuatu di balik kilat yang menyambar. Sunan Bonang, Sunan Giri, dan Sunan Gunung Jati mencoba menangkap kilat tersebut, namun gagal.
Pada saat Sunan Kalijaga mencoba menangkap kilat tersebut, kilat itu pun bisa ditaklukkan dengan menggunakan sebilah keris miliknya yang bernama Kiai Sengkelat.