Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Citra Satelit: Fasilitas Nuklir Iran Rusak Parah, Ada Kawah Raksasa Akibat Serangan Bom Penghancur Bunker

Fahmi Firdaus , Jurnalis-Senin, 23 Juni 2025 |08:30 WIB
Citra Satelit: Fasilitas Nuklir Iran Rusak Parah, Ada Kawah Raksasa Akibat Serangan Bom Penghancur Bunker
Citra Satelit: Fasilitas Nuklir Iran Rusak Parah, Ada Kawah Raksasa Akibat Serangan Bom Penghancur Bunker
A
A
A

IRAN- Kompleks nuklir terbesar Iran mengalami serangkaian pukulan telak usai serangan Amerika Serikat. Sebanyak 18 bangunan hancur lebur dapat dilihat dalam gambar citra satelit yang disediakan Maxar Technologies dari fasilitas Isfahan di Iran tengah.

Amerika Serikat melancarkan serangan dengan pesawat bomber siluman B-2 Spirit terhadap target strategis di Iran. Ketiga fasilitas nuklir Iran yang diserang adalah Natanz, Fordow, dan Isfahan.

“Situs tersebut, yang menurut Nuclear Threat Initiative diduga sebagai pusat program nuklir Iran, tampak menghitam karena banyaknya puing yang ditinggalkan oleh serangan tersebut,”dikutip dari CNN, Senin (23/6/2025).

Sementara itu, di situs pengayaan Natanz Iran, dua kawah baru terlihat, kemungkinan disebabkan serangan bom penghancur bunker secara besar-besaran, yang dirancang untuk menembus target bawah tanah yang dalam sebelum meledak.

Berdasarkan analisis Maxar, kawah tersebut berada tepat di atas bagian kompleks yang terletak di bawah tanah. Keduanya berdiameter sekitar 5,5 meter dan 3,2 meter.

 

Sebelumnya, pada jumpa pers di Pentagon Minggu (22/6),  Ketua Kepala Staf Gabungan AS, Jenderal Dan Caine mengatakan, sebuah kapal selam AS meluncurkan lebih dari selusin rudal jelajah Tomahawk yang terbang rendah menyasar target infrastruktur permukaan utama di fasilitas tersebut.

Amerika Serikat juga melancarkan serangan dengan pesawat bomber siluman B-2 Spirit terhadap target strategis di Iran. 

(Fahmi Firdaus )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement