China menunjukkan kemajuan signifikan melalui Chengdu J-20 "Mighty Dragon", jet siluman generasi kelima yang sudah operasional. Selain itu, Shenyang FC-31 "Gyrfalcon" dikembangkan sebagai alternatif lebih ringan untuk ekspor. Kedua jet ini menjadi tulang punggung modernisasi angkatan udara Tiongkok.
Jepang merancang jet siluman melalui Mitsubishi Heavy Industries dan TRDI. X-2 Shinshin adalah prototipe untuk menguji teknologi stealth dalam negeri. Kini, Jepang berkolaborasi dengan Inggris dan Italia dalam proyek F-X (Mitsubishi F-3) sebagai jet tempur generasi kelima masa depan.
Korea Selatan melalui KAI dan DAPA mengembangkan KF-21 Boramae, jet multirole generasi 4.5 dengan kemampuan siluman terbatas. Meski belum sepenuhnya stealth, KF-21 menjadi langkah besar menuju kemandirian pertahanan Korea Selatan.