Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kisah Gusti Jelantik dan Perlawanan Gigih Bali terhadap Belanda

Avirista Midaada , Jurnalis-Selasa, 12 Agustus 2025 |08:45 WIB
Kisah Gusti Jelantik dan Perlawanan Gigih Bali terhadap Belanda
Perang kerajaan (foto: wikipedia)
A
A
A

Pertempuran meluas hingga kampung-kampung dan sawah-sawah. Satu per satu benteng pertahanan prajurit Bali di pesisir jatuh ke tangan Belanda. Benteng utama di Buleleng, meski dipertahankan dengan gigih pada 28 Juni 1846, akhirnya juga ditinggalkan dan diduduki Belanda.

Kekalahan ini membuka jalan bagi pasukan Belanda untuk menyerang Singaraja, ibu kota Kerajaan Buleleng. Pasukan Bali di Singaraja bertempur sengit mempertahankan istana raja, namun kalah oleh keunggulan persenjataan musuh. Pada 29 Juni 1846, istana raja berhasil direbut Belanda.

Raja Buleleng dan Gusti Jelantik beserta pasukannya mundur ke Jagaraga, lalu akhirnya memutuskan berdamai dengan pihak Belanda.

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement