Selain itu kata dia, peningkatan kapasitas jurnalis dan literasi publik dalam menghadapi disrupsi teknologi dinilai penting.
"Perkembangan teknologi, termasuk kecerdasan buatan (AI), berpotensi memperkuat ketergantungan pada logika pasar dan algoritma yang menggeser nilai-nilai jurnalistik," pungkasnya.
(Fahmi Firdaus )