Pacu Soliditas, Dody Toisuta: Semangat Sinergitas Gubernur Hendrik Lewerissa Percepat Pembangunan & Pemerataan Kesejahteraan
JAKARTA – Koordinator Wilayah (Korwil) DPP Partai Perindo untuk Maluku dan Maluku Utara, Dody Toisuta mengapresiasi Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, yang terus merangkul dan memperkuat kebersamaan dalam memajukan Maluku. Tak hanya pembangunan fisik infrastruktur semata, peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan dan layanan kesehatan juga terus menggeliat di provinsi ini.
Begitu pula potensi kekayaan sumber daya alam terus dikonversi agar mewujud dan bermuara pada kesejahteraan rakyat melalui pemerataan proses dan sekaligus hasil pembangunan.
“Gubernur Hendrik Lewerissa menakhodai pemerintahan Maluku dengan spirit sinergi dan kekompakan di tengah masyarakat multikultur. Membangun dengan suasana keberagaman ini perlu kita terus bersamai, samakan langkah dan dukung sepenuhnya,” kata Dody dalam keterangannya, Selasa (26/8/2025).
Kesamaan visi dan pelaksanaan pembangunan, imbuhnya, diyakini akan memperlebar pintu arus investasi sehingga menggiatkan aktivitas ekonomi warga.
“Harmoni antar elemen pemerintahan, stabilitas di level masyarakat memacu kepercayaan investor dan memastikan masyarakat berkesempatan meningkatkan, atau bahkan bisa mencapai lompatan kesejahteraan,” imbuh alumni Manajemen FEB Universitas Trisakti, Jakarta ini.
Dody Toisuta juga mengajak masyarakat Negeri Siwalima ini terus bersama-sama memupuk persatuan dan kesatuan untuk mencapai kesejahteraan. “Partai Perindo percaya bahwa soliditas memberi manfaat pada jalannya pemerintahan yang mumpuni demi terwujudnya Maluku yang sejahtera untuk semua,” tegasnya.
Melalui para kader, pengurus wilayah, dan anggota DPRD dari partai yang dikenal dengan sebutan Partai Kita ini, ia memastikan akan terus berkolaborasi, bergotong royong, dan bekerja sama dengan pemerintahan di bawah kepemimpinan Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa.
Dukungan Dody ini sejalan dengan semangat yang mendorong sinergi dan kekompakan seluruh unsur pemerintahan di Maluku, lembaga sosial budaya, termasuk partai politik beserta segenap masyarakat.
Dalam berbagai kesempatan, Gubernur Hendrik Lewerissa juga mengingatkan bahwa pembangunan fisik bukan satu-satunya ukuran keberhasilan.
Menurutnya, pemerintah bisa saja membangun gedung dan infrastruktur sepanjang anggaran tersedia, namun semua itu akan kehilangan makna jika harmoni sosial tidak terawat.
Karena itu, tema “Merajut Harmoni, Membangun Negeri” yang diusung dalam HUT ke-80 Provinsi Maluku pada 19 Agustus lalu, menurutnya sangat relevan. Tema itu menjadi pengingat bahwa pembangunan Maluku tidak boleh hanya berhenti pada aspek fisik, melainkan juga menyentuh dimensi sosial, persaudaraan, dan solidaritas.
Menurutnya, dalam berpolitik ada dua syarat utama yang harus dimiliki setiap kader maupun pemimpin, yakni kesetiaan dan kesabaran.
“Setia dan sabar, pasti hasilnya akan baik. Pesan ini juga saya titipkan kepada pasangan kepala daerah: bupati, wakil bupati, wali kota, maupun wakil wali kota. Karena kesetiaan dan kekompakan mereka akan menjadi panutan bagi masyarakat,” tegas Gubernur.
Diungkapkannya, masyarakat Maluku selalu menempatkan jajaran pemimpin sebagai rujukan teladan dalam kepemimpinan di kehidupan sehari-hari. Untuk itu, kekompakan dan soliditas yang dilakukan para pemimpin daerah tentu disoroti serta diperhatikan publik.
“Saya percaya, di kalangan pemerintah saat ini di Maluku terjadi kekompakan. Tidak ada perbedaan, tidak ada rivalitas. Yang ada adalah kolaborasi dan kerja sama. Dengan kondisi ini, resonansinya akan berdampak positif bagi masyarakat, melahirkan kehidupan sosial yang lebih harmonis,” tandas Hendrik Lewerissa.
(Arief Setyadi )
