Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Prabowo Beri Pangkat Jenderal Kehormatan ke Ahmad Dofiri dan Djamari Chaniago

Binti Mufarida , Jurnalis-Rabu, 17 September 2025 |16:35 WIB
Prabowo Beri Pangkat Jenderal Kehormatan ke Ahmad Dofiri dan Djamari Chaniago
Presiden Prabowo Subianto beri pangkat Jenderal Kehormatan ke Ahmad Dofiri dan Djamari Chaniago (Foto: Binti M/Okezone)
A
A
A

“Penilaian itu kalau Bapak Presiden dari banyak sumber ya, termasuk dari, apa namanya, institusi yang bersangkutan. Kemudian juga dari atasan, beliau kan juga mengenal atasan-atasan dari beliau berdua. Kemudian dari bawahan, banyak penilaiannya. Dan kemudian Bapak Presiden merasa kemudian mengambil keputusan kepada beliau untuk memberikan penghormatan, baik kepada individu maupun tentunya akan mewakili konstitusi,” pungkas Prasetyo.

Diketahui, Ahmad Dofiri pernah menjadi Wakapolri pada 11 November 2024. Perjalanan karier moncer peraih Adhi Makayasa 1989 itu dimulai di Korps Bhayangkara dengan menempuh pendidikan di Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1989.

Dia meraih bintang Adhi Makayasa sebagai lulusan terbaik Akpol. Kemudian, jenderal bintang tiga kelahiran 4 Juni 1967 itu melanjutkan beberapa jenjang pendidikan seperti Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Sespim Polri Lembang, serta Lemhannas PPRA XLVIII (2012).

Sementara itu, Djamari Chaniago lahir pada 8 April 1949. Jabatan militer terakhirnya adalah Kepala Staf Umum TNI. Sebelumnya, ia pernah menjabat sebagai Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) pada 1998–1999.

Djamari diketahui merupakan lulusan AKABRI tahun 1971 dan berasal dari kesatuan Infanteri Baret Hijau Kostrad. Ia pernah ditunjuk sebagai Komandan Yonif Linud 330/Tri Dharma, Komandan Kodim 0501/Jakarta Pusat, dan Kepala Staf Brigif Linud 18/Trisula.

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement