"Dari semua pihak, orang-orang berkata, 'mari kita berharap tidak akan ada kekerasan, bahwa orang-orang dihormati'. Itu sangat penting," kata Paus kepada para wartawan saat meninggalkan kediaman Vatikan di luar Roma.
Israel memulai serangannya di Gaza setelah serangan yang dipimpin Hamas pada 7 Oktober 2023 terhadap Israel yang menewaskan sekitar 1.200 orang dan menyandera 251 orang, menurut penghitungan Israel. Serangan tersebut sejak itu telah menewaskan lebih dari 66.000 warga Palestina, kata otoritas kesehatan Gaza.
(Rahman Asmardika)