Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Pengamat: Kereta Cepat Whoosh Rugi Rp4,1 Triliun, Indikasi Korupsi Menguat

Binti Mufarida , Jurnalis-Selasa, 21 Oktober 2025 |23:27 WIB
Pengamat: Kereta Cepat Whoosh Rugi Rp4,1 Triliun, Indikasi Korupsi Menguat
Analis politik UNJ Ubedillah Badrun (foto: Okezone)
A
A
A

Selain masalah efisiensi dan keterlambatan, Ubedillah juga mengaitkan proyek KCJB dengan indikasi kuat adanya praktik korupsi. Ia menilai ketidakkonsistenan kebijakan, perubahan anggaran, dan pembengkakan biaya merupakan indikator klasik korupsi dalam proyek infrastruktur besar.

“Biasanya, kalau sebuah kebijakan tidak konsisten, anggarannya berubah-ubah, dan ada pembengkakan biaya, itu tanda-tanda kuat adanya indikasi korupsi,” pungkasnya.

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement