Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Blak-blakkan, Ini Kata Dedi Mulyadi soal Tudingan Dana Rp4,1 T Mengendap

Jonathan Simanjuntak , Jurnalis-Rabu, 22 Oktober 2025 |17:13 WIB
Blak-blakkan, Ini Kata Dedi Mulyadi soal Tudingan Dana Rp4,1 T Mengendap
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (Foto: Jonathan S/Okezone)
A
A
A

Mantan Bupati Purwakarta itu menegaskan bahwa Rp2,6 triliun yang tersisa per 17 Oktober 2025 ini bukan semata-mata berkurang dari dana awal Rp4,1 triliun di tanggal 30 September 2025. Bisa jadi, tambah dia, dana itu sudah berputar lantaran penerimaan dan pembayaran daerah dilakukan setiap hari.

“Yang uang Rp2,6 triliun itu belum tentu uang yang Rp3,8 triliun. Ini kan uang-uang baru yang masuk lagi per hari. Yang Rp3,8 triliunnya sudah dibayarkan lagi. Kan uangnya berputar gini, ada yang masuk, ada yang keluar, ada masuk, ada keluar,” ujarnya.

Ia pun kembali menegaskan tidak ada dana mengendap yang justru dijadikan simpanan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Menurutnya, dana itu terlihat mengendap lantaran laporan BI hanya mencatat per bulan.

“BI itu hanya mengambil data-data dari bank kemudian dicatatkan dan dilaporkan setiap akhir bulan. Itu persoalannya,” katanya.

“Jadi kalau kemudian menjadi persepsi publik bahwa ada dana pemerintah yang disimpan sengaja kemudian dalam bentuk deposito diambil bunganya menjadi sangat bertentangan,” ujar Dedi.

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement