Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Fakta di Balik Wood Pellet Gorontalo: Kontribusi Devisa dan SVLK Kunci Memerangi Risiko Deforestasi Gorontalo

Rizqa Leony Putri , Jurnalis-Sabtu, 08 November 2025 |12:07 WIB
Fakta di Balik Wood Pellet Gorontalo: Kontribusi Devisa dan SVLK Kunci Memerangi Risiko Deforestasi Gorontalo
Direktur BPPHH Kementerian Kehutanan Erwan Sudaryanto memaparkan komitmen SVLK dalam industri wood pellet pada FGD Legal dan Lestari di Jakarta. (Foto: dok Kemenhut)
A
A
A

Peningkatan investasi dan serapan tenaga kerja ini menjadi bukti bahwa ekonomi berbasis sumber daya alam dapat tumbuh secara berkelanjutan, tanpa mengorbankan kelestarian hutan atau memicu deforestasi.

Kontribusi Biomassa terhadap Iklim Global: Meredam Isu Deforestasi Gorontalo

Selain manfaat ekonomi, industri wood pellet yang bersertifikasi SVLK juga memberikan kontribusi penting dalam mitigasi perubahan iklim dan kelestarian lingkungan.

Pengurangan Emisi Karbon

Penggantian 1 ton batu bara dengan biomassa setara dengan pengurangan emisi CO2 sebesar kurang lebih 2,42 ton. Substitusi ini, yang dicapai melalui program co-firing dan transisi energi bersih, membuktikan komitmen Indonesia terhadap energi terbarukan.

Dukungan NDC

Industri ini berkontribusi langsung terhadap target Enhanced Nationally Determined Contribution (NDC) 2022 Indonesia, di mana sektor energi ditargetkan mengurangi emisi sebesar 11,9 persen pada 2030.

Pemanfaatan Limbah

Pemanfaatan limbah kayu dari HTI sebagai bahan baku mengurangi praktik pembakaran terbuka (yang menyebabkan polusi) dan memperpanjang siklus karbon hutan tanaman, semakin memperkuat posisi Gorontalo sebagai kawasan lestari yang terhindar dari deforestasi.

Pasar Wood Pellet Global dan Posisi Indonesia: Menjawab Kekhawatiran Deforestasi Gorontalo

Pemahaman terhadap dinamika pasar global menjadi kunci untuk menempatkan Indonesia, khususnya Gorontalo, dalam konteks energi terbarukan dunia.

Wood pellet adalah produk biomassa padat yang terbuat dari serbuk atau limbah kayu yang dipadatkan (densifikasi) untuk menjadi sumber energi terbarukan, berfungsi sebagai pengganti batu bara (untuk co-firing, heating, atau steam boiler).

Pasar Global Semakin Ketat terhadap Produk Bebas Deforestasi

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement