JAKARTA - Seorang penerjun payung dari TNI AL mendarat tidak mulus saat kegiatan Puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Korps Marinir di Kesatrian Marinir Hartono, Cilandak, Jakarta Selatan, pada Senin (17/11/2025). Prajurit tersebut saat ini menjalani perawatan di di Rumah Sakit Marinir Cilandak.
Kadispenal Laksamana Pertama Tunggul mengungkapkan kondisi prajurit tersebut dalam keadaan sehat. Sang prajurit kata dia mengalami cidera pada bagian kaki tanpa luka serius.
"Alhamdulillah penerjun Marinir TNI AL tidak ada masalah, dan tidak mengalami luka serius, hanya cidera pada otot kaki," kata Tunggul saat dihubungi, Senin (17/11/2025).
Dari rangkaian acara upacara, Jendral TNI Agus Subiyanto didampingi Panglima Korps Marinir (Pangkormar), Letnan Jenderal TNI Endi Supardi awalnya dipersilahkan untuk menuju mimbar kehormatan. Sebab Agus akan diangkat sebagai warga Kehormatan Korps Marinir.
Selain itu, Jenderal agus juga dianugerahi brevet kehormatan intai para amfibi dan anti teror aspek laut Korps Marinir.
Nampak sebelum diangkat, terdapat aksi spektakuler dari prajurit dengan terjun payung dari helikopter.
Sang penerjunan diketahui membawa baret ungu kebanggaan Korps Marinir yang akan diberikan kepada Agus.
Namun demikian, terjadi sedikit permasalahan yang membuat penerjun mengalami pendaratan yang tidak mulus. Meski begitu, penyerahan baret tetap dilakukan dan acara kembali dilanjutkan.
(Fahmi Firdaus )