Menurutnya, guru ngaji dipilih sebagai salah satu kelompok sasaran karena perannya yang strategis dalam pembangunan sosial keagamaan di tingkat akar rumput.
“Perlindungan ini diharapkan dapat memberikan rasa aman bagi guru ngaji dan keluarganya dari risiko sosial dan ekonomi,” pungkasnya.
(Fahmi Firdaus )