Warga Bali Tembak & Jaring Ratusan Unggas
DENPASAR - Lebih dari 300 ekor unggas di Desa Tuka, Badung, Bali, dimusnahkan. Hasil tes cepat menunjukkan, unggas berbagai jenis mati akibat virus flu burung.
Pemusnahan oleh petugas dibantu warga setempat itu dilakukan dengan menembaki dan menjaring unggas seperti ayam dan itik, baik yang berada di kandang milik warga maupun berkeliaran.
Ada juga warga yang dengan sukarela menyerahkan unggas mereka untuk dimusnahkan dengan cara dibakar. "Ini sudah berlangsung selama sepekan terakhir," kata Kepala Seksi Kesehatan Hewan Dinas Peternakan Badung I Gede Asrama, Jumat (14/8/2009).Â
Kematian mendadak unggas-unggas itu berawal di Dusun Pengilingan, Kecamatan Dalung. Petugas desa kemudian langsung melaporkannya kepada Dinas Peternakan Badung. Kegiatan pemusnahan massal unggas di Badung ini merupakan kedua kalinya. Awal tahun ini, ratusan unggas juga dimusnahkan di Desa Penatih, Abiansemal, juga karena positif terkena flu burung.
Asrama menyatakan, kegiatan pemusnahan massal terhadap unggas diambil untuk memutus rantai penularan virus H5N1. Apalagi Hasil tes cepat terhadap unggas yang mati juga positif adanya paparan virus H5N1. "Kami tidak ingin mengambil risiko dengan terjadinya kematian mendadak unggas dalam skala yang lebih besar," ujarnya.
(Muhammad Saifullah )
