Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Presiden Belum Perlu Mediasi KPK-Polri

K. Yudha Wirakusuma , Jurnalis-Minggu, 07 Oktober 2012 |12:02 WIB
Presiden Belum Perlu Mediasi KPK-Polri
Foto: (dok okezone)
A
A
A

JAKARTA -  Sesepuh Polri, Komjem (purn) Noegroho Djajoesman mengaku tidak setuju dengan anggapan yang mengatakan sikap Polri belakangan ini bermaksud untuk melemahkan Komisi Pembersatasan Korupsi (KPK).

"Saya tidak setuju sama sekali pendapat seperti ini. Dimana unsur pelemahannya kepada KPK?" Kata Noegroho dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Minggu (7/10/2012).

Yang jadi substansi masalah, lanjut Noegroho, soal penarikan dan penggantian penyidik dengan tenaga baru yang lebih fresh dan memiliki kemampuan yang sama bahkan lebih berbobot.

"Bisa disebut suatu masalah kalau Polri menarik penugasan anggotanya tanpa ada penggantian. Penugasan dimana pun juga memiliki aturan dan prosedur yang sama," ungkapnya.

Bisa diartikan, justru Polri yang dilemahkan dengan banyak pencitraan negatif. Dengan pembentukan opini yang menyesatkan. "Ya jelas lah hal ini sangat merugikan bagi Polri," tegasnya.

Mantan Kapolda Metro Jaya ini menuturkan bahwa untuk saat ini presiden belum perlu untuk terjun memediasi KPK dan Polri.
 

"Nggak seperti itu lah. Apa setiap masalah harus dimediasi atau diselesaikan oleh Presiden. Presiden kan banyak tugas lain yang lebih besar," tukasnya.

(Carolina Christina)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement