MANAMA – Sekelompok pria bersenjata menyerang penjara dan membebaskan beberapa narapidana tindak terorisme di selatan Bahrain. Seorang polisi dilaporkan tewas dalam penyerangan tersebut.
“Beberapa narapidana teroris melarikan diri dari Penjara Jau, tindakan hukum dan pengamanan telah diambil,” demikian isi pesan dari Kementerian Dalam Negeri Bahrain sebagaimana dilansir dari Russia Today, Senin (2/1/2017). Kementerian juga mengatakan upaya perburuan para tahanan yang kabur tengah berlangsung.
Pejabat berwenang tidak menyebutkan jumlah narapidana yang kabur. Berdasarkan keterangan kementerian, seorang petugas kepolisian bernama Abdulsalam Saif tewas saat berusaha mencegah para tahanan melarikan diri.
Penjara Jau adalah penjara utama di Bahrain yang menampung para narapidana pelaku tindak kriminal sampai imigran ilegal.
Berdasarkan data Global Detention Project, sebuah lembaga nonprofit dari Jenewa, Swiss, penjara ini memiliki sejumlah masalah mulai dari kepadatan penjara yang berlebihan hingga isu terjadinya penyiksaan dan tidak adanya perhatian medis yang diberikan kepada para tahanan. Sebuah kerusuhan besar-besaran juga terjadi di Penjara Jau pada Maret 2015.
(Rahman Asmardika)