Anak Krakatau Waspada, Pantai Anyer Masih Aman

TANGERANG - Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah mengatakan, masyarakat harus tetap waspada dengan letusan anak Gunung Kerakatau yang ada di Provinsi Banten. Pasalnya, letusan anak Gunung Krakatau bisa mencapai radius 200 km.

"Anak Gunung Krakatau suka mengeluarkan letupan-letupan kecil. Kita harus tetap waspada," ujarnya, saat peresmian hotel bintang empat Aston Paramount Serpong, di Jalan Boulevard Gading Serpong, Kabupaten Tangerang, Senin (1/11/2010).

Kendati begitu, masyarakat tidak perlu takut mendatangi objek wisata di perairan Banten itu. Karena letak anak Gunung Krakatau dengan objek wisata Pantai Anyer, Pantai Carita, Pantai Umang, dan Tanjung Lesung sangat jauh. Sehingga tidak membahayakan wisatawan yang berkunjung.
 
"Keberadaan anak Gunung Krakatau yang ada di Provinsi Banten tidak membahayakan. Untuk itu wisatawan yang ingin berekreasi ke Banten jangan takut," terang Atut.

Menurut Atut, letupan gunung tersebut merupakan pemandangan yang biasa, bahkan cenderung disenangi turis asing yang datang. Pada tahun 2009, turis asing yang datang ke Provinsi Banten mencapai 117 ribu orang, sedangkan turis lokal mencapai tiga juta orang.

Aktivitas anak Gunung Krakatau di Banten meningkat. Meski begitu, pemerintah daerah dan warga setempat diimbau untuk tidak panik karena aktivitas anak Gunung Krakatau tidak membahayakan.

Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana, Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Surono mengatakan statusnya siaga saja tapi tidak perlu panik karena secara aktivitas tidak membahayakan penduduk di sekitarnya. Mengenai aktivitas anak Gunung Krakatau yang dipantau timnya juga sudah dilaporkan kepada Pemda setempat.

(Dadan Muhammad Ramdan)