BALIKPAPAN - Muhammad Mubarok Harun, peserta deklarasi ormas Lagaligo ditemukan tak bernyawa di kamar hotel. Diduga dosen Universitas Hasanuddin Makassar ini meninggal akibat penyakit yang diidapnya.
Petugas hotel menemukan Mubarok sekira pukul 08.30 WITa, Sabtu (25/6/2011) di kamar nomor 313 di Hotel Grand Tiga Mustika, Balikpapan. Jasadnya langsung dibawa ke RSUD Kanujoso, Balipapan sekira pukul 09.30 WITa.
Kabid Humas Polda Kalimantan Timur, Kombes (Pol) Wisnu Sutirta mengatakan, dugaan awal penyebab kematian Mubarok karena sakit bukan akibat tindak kekerasan."Tak ada kaitan dengan memanasnya deklarasi. Ini murni meninggal karena sakit," kata Wisnu.
Jasad Mubarok kemudian diterbangkan ke Makassar menggunakan pesawat Sriwijaya Air dari Bandara Sepinggan sekira pukul 15.00 WITa.
Deklarasi Lagaligo Aman
Meski sempat diwarnai isu SARA, deklarasi Lagaligo sendiri berlangsung aman hingga gelaran berakhir. Acara ini sendiri dijaga ketat ratusan personel polisi termasuk bantuan dari aparat TNI setempat.
(Ferdinan)