JAKARTA - Masyarakat Aceh kembali dirundung duka. Di saat perhatian terkonsentrasi pada gempabumi 8,5 SR dan susulan gempa yang sampai hari ini masih terjadi, kemarin terjadi banjir bandang di Aceh Tenggara.
Kepala Pusat Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, kejadian pada Sabtu, 14 April di Kecamatan Bambel dan Kecamatan Bukit Tusa, Kabupaten Aceh Tenggara, Provinsi Aceh.
"5 orang luka ringan, yang mengungsi 132 kepala keluarga atau 460 jiwa," kata Sutopo kepada melalui pesan elektronik kepada okezone, Minggu (15/4/2012).
Sutopo menuturkan akibat kejadian ini kerugian materil 52 unit rumah rusak berat, 96 unit rumah rusak ringan dan 14 unit rumah hanyut.
"Selain rumah, ladang Coklat 75 Ha, Jagung 30 Ha dan Sawah 86 Ha rusak. Dan kerusakan lahan perikanan serta peternakan, Kolam ikan 9 Ha dan 520 ekor unggas," tambahnya.
Menurut Sutopo upaya BPBA dan BPBD Kabupaten Aceh Tenggara telah melakukan penyisiran di lokasi dan assessment.
"BPBD telah nenurunkan alat berat untuk membuka jalan, warga yang mengungsi berada di rumah saudaranya. BPBD beserta dinas sosial telah memberikan bantuan berupa sandang dan pangan," lanjutnya.
BPBA dan BPBD Kabupaten Aceh Tenggara telah melakukan rapat koordinasi dengan SKPD setempat untuk mengambil langkah-langkah upaya penanganan darurat secara cepat, tepat dan terpadu.
(K. Yudha Wirakusuma)