SAN FRANCISCO - Kelompok hacker yang menamakan dirinya Anonymous bersumpah akan membalaskan dendam para korban penembakan di kantor Majalah Charlie Hebdo dengan cara menghabisi situs-situs milik para teroris.
Grup hacker yang berbasis di Belgia itu berjanji akan bertindak habis-habisan menentang aksi kekerasan atas nama apa pun serta memperjuangkan hak untuk mengemukakan pendapat. “Kita tidak boleh kalah. Ini tugas kami untuk beraksi,” tulis Anonymous seperti dilansir USA Today, Sabtu (10/1/2014).
Anonymous juga mengingatkan siapa pun yang menentang hak kebebasan berekspresi akan mendapatkan serangan massif, karena perjuangan mempertahankan kebebasan adalah pilar gerakan mereka.
Pernyataan sikap grup ini juga muncul melalui video di situs jejaring sosial YouTube. Melalui suara yang sudah disamarkan, seorang pria yang mengenakan topeng menyatakan,”Kami mendeklarasikan perang melawan teroris dan bersumpah untuk menghabisi jejaring sosial milik kelompok teroris”.